Juli 2014, di Kota Banjarmasin terjadi inflasi sebesar 0,69 persen - Badan Pusat Statistik Kabupaten Kota Baru

Saat ini website Badan Pusat Statistik sedang dalam proses integrasi dengan sistem internal, mohon maaf apabila beberapa layanan kami mengalami gangguan terutama pada koleksi publikasi yang kami sajikan.

Juli 2014, di Kota Banjarmasin terjadi inflasi sebesar 0,69 persen

Tanggal Rilis : 4 Agustus 2014
Ukuran File :  MB

Abstraksi

Bulan Juli  2014, di Kota Banjarmasin terjadi inflasi sebesar 0,69 persen. Laju inflasi kumulatif tahun 2014 (Juli 2014 terhadap Desember 2013)  sebesar 3,13 persen dan laju inflasi “year on year” adalah 5,23 persen. Komoditas yang mengalami kenaikanan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Banjarmasin antara lain ikan bakar, beras, semangka, angkutan laut, udang basah, ikan patin, martabak, ikan nila, tarif listrik, apel.  Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain  angkutan udara, daging ayam ras, jeruk, sawi hijau, cabai rawit, gula pasir, ikan layang/benggol, bayam, ketimun, cabai merah.

 Di Kota Banjarmasin, dari 7 kelompok pengeluaran, 5 kelompok mengalami kenaikan indeks harga yaitu kelompok bahan makanan sebesar  2,10 persen, makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,86 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar sebesar 0,22 persen, sandang sebesar 0,64 persen, kesehatan sebesar 0,14 persen.  Sedangkan 2 kelompok lainnya mengalami penurunan indeks harga yaitu kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga sebesar  0,04 persen, kelompok transpor, komonikasi dan jasa keuangan sebasar  0,16 persen.

Di Kota Tanjung, pada Bulan Juli 2014 mengalami inflasi sebesar 0,40 persen. Laju inflasi kumulatif Tahun 2014 (Juli 2014 terhadap Desember 2013)  sebesar 4,44 persen dan laju inflasi “year on year” adalah 7,47 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Tanjung selama bulan Juli 2014 antara lain: beras, sekolah dasar, kacang panjang, baju muslim, taman kanak-kanak, ikan nila, es, rokok kretek, daging ayam kampung, emas perhiasan.  Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain: daging ayam ras, apel, bawang putih, buncis, ikan gabus, ikan asin belah, ketimun, bawang merah, ikan tongkol/ambu-ambu, ikan kembung/gembung.

 Pada bulan Juli 2014, Kalimantan Selatan yang merupakan gabungan dari Kota Banjarmasin dan Kota Tanjung mengalami inflasi sebesar 0,68 persen, laju inflasi kumulatif tahun 2014 mengalami inflasi sebesar 3,23 persen, dan  laju inflasi “year on year” adalah  5,40 persen.

Dari 82 kota yang menghitung indeks harga konsumen, tercatat  82 kota mengalami inflasi . Inflasi tertinggi di kota Bengkulu sebesar 2,92 persen, dan terendah di kota Maumere sebesar 0,13 persen,

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Kotabaru (Statistics of Kotabaru Regency)Alamat : Jalan Jamrut Desa Dirgahayu Kecamatan Pulau Laut Utara Kotabaru

72116 Indonesia Telepon : +62 518 21145

Fax : +62 518 23009 Email : bps6302@bps.go.id

bps6302@gmail.com

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik