Bulan Maret 2013 Kota Banjarmasin mengalami inflasi sebesar 0,19% - Badan Pusat Statistik Kabupaten Kota Baru

Saat ini website Badan Pusat Statistik sedang dalam proses integrasi dengan sistem internal, mohon maaf apabila beberapa layanan kami mengalami gangguan terutama pada koleksi publikasi yang kami sajikan.

Bulan Maret 2013 Kota Banjarmasin mengalami inflasi sebesar 0,19%

Tanggal Rilis : 1 April 2013
Ukuran File :  MB

Abstraksi

Pada bulan Maret 2013 Kota Banjarmasin mengalami inflasi sebesar 0,19 persen. Dari 66 kota di Indonesia, tercatat 58 kota mengalami inflasi, sedangkan 8 kota lainnya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sorong sebesar 1,73 persen dan  inflasi  terendah  terjadi di  Kota  Pekan Baru sebesar  0,04  persen, sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kota Jayapura sebesar 2,63 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Dumai sebesar  0,01 Persen.

Inflasi Kota Banjarmasin terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukan oleh naiknya indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 0,19 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik sebesar 0,35 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar naik sebesar 0,61 persen; kelompok kesehatan naik sebesar  0,03 persen dan kelompok  transpor, komunikasi & jasa keuangan naik sebesar 0,05 persen.  Sementara itu kelompok sandang mengalami deflasi sebesar 1,03 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan indeks.

Sepuluh komoditas yang mendorong terjadinya inflasi adalah ikan gabus, bawang merah, bawang putih, sewa rumah, sop, kol putih/kubis, roti manis, bumbu masakan jadi, tomat sayur dan bensin.

Sepuluh komoditas yang menghambat terjadinya inflasi adalah daging ayam ras, telur ayam ras, emas perhiasan, ikan patin, ikan bawal, ikan kembung, papaya, semangka, ikan nila dan angkutan udara.

Menurut komponennya, barang-barang yang harganya dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah (administered goods inflation) secara umum mengalami inflasi sebesar  0,19 persen, harga yang bergejolak (volatile goods inflation) inflasi sebesar 0,28  persen dan komponen  inti (core inflation) mengalami  inflasi  sebesar  0,14 persen.

Laju inflasi tahun kalender (Januari-Maret) 2013 sebesar 1,76 persen, sedangkan laju inflasi “year on year”  (Maret 2013 terhadap Maret 2012)  sebesar 5,25 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Kotabaru (Statistics of Kotabaru Regency)Alamat : Jalan Jamrut Desa Dirgahayu Kecamatan Pulau Laut Utara Kotabaru

72116 Indonesia Telepon : +62 518 21145

Fax : +62 518 23009 Email : bps6302@bps.go.id

bps6302@gmail.com

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik